Mengenal Lebih Bersahabat Perbedaan Drone Heli Dengan Drone Qadcopter

Hello para pecinta drone,,,,saya mau memperkenalkan drone heli vs drone quadcopter,apa sih drone? kalian juga niscaya udah gak aneh lagi di telinga sama yang nama nya Drone . Tapi kalian udah bener-bener tahu belum nih, apa definisi dan istilah-istilah drone bekerjsama dan frekuansi atau sinyal apa yang dipakai, di posting ane sebelumnya ane membahas perihal sinyal yang digunakan drone serta cara kerjanya nih linknya: https://captenpintar.blogspot.com//search?q=jenis-jenis-signal-yang-dipakai-oleh . nah kali ini ane memposting kelebihan dan kekurangan drone heli dan drone quadcopter. Pada dasarnya kedua drone sama dalam penggunaannya, akan tetapi cara yang di gunakan system kerjanya berbeda. Dari perbedaan inilah kedua drone ini biasa digunakan dimedan tertentu serta keunggulan yang ada.
Ok kalau gitu kita pribadi aja kepokok pembahasan…. J
Drone Heli

Drone heli ini mempunya 2 propeller dimana 1 propeller sebagai rotor head/rotor utama di bab atas dan propeller yang 1 sebagai tail center sebagai penstabil putaran rotor head sehingga drone heli ini biasa  stabil tetap.

                                                                                                Gambar 1.1
Pada gambar 1.1 terlihat no 1 sebagai daya hisap helicopter dari atas menuju bawah dan pada no 2 udara di pressure atau di tekan dengan tekanan lebih besar dari berat heli dan pada bab 3 dan 4 sebagai penstabil putaran rotor head untuk pada posisi center sehingga pesawat tidak ikut mutar mengikuti rotor tetapi melawan rotor head, kita asumsikan bila propeller/baling baling pesawat berputar kea rah jarum jam maka tail propeller berputar  atau membuang tekanan untuk melawan arah jarum jam.
System kemudi drone helicopter.
Pada system kemudi drone helicopter sama menyerupai helicopter sesungguhnya atau ukuran aslinya yaitu dengan memakai system mekanik.

Gambar 1.2
Pada gambar  1.2 terlihat prosedur pada system drone heli yang disebut rotor head.
Huruf A ialah link rotor dimana link ini menghubungkan antara blade dengan swash plate
Huruf B ialah swashplate yang berfungsi sebagai multiflexible link antara shaft mesin dengan blade.
Huruf C ialah as pada blade atau titik putar blade yang menciptakan sudut pada blade dikala terbang.
Sehingga dari prosedur ini untuk menciptakan heli terbang yaitu swash plate  pada abjad B bergerak ke bawah yang di coupling dengan link rotor pada abjad A, sehingga as blade pada abjad C berputar yang tadinya sejajar menjadi kemiringan pada sudut blade sihingga terjadi udara dari atas di tekan ke bawah. Untuk menciptakan daya angkat yang besar lengan berkuasa maka kemiringan di atur pada derajat kemiringan blade. Dapat disimpulkan untuk menciptakan kecepatan atau daya tekan tinggi drone jenis ini hanya sedikit mengeluarkan tenaga dan memperbesar kemiringan derajat pada blade sehingga terjadi daya tekan yang besar, dan bila ikun di perkuat maka tenaga pada mesin di maksimumkan dankemiringan blade di perbesar sehingga daya angkat sangat besar.
Jenis drone helicopter memiliki design sedemikian rupa yang hanya mempuyai propeller utama tunggal bisa mengangkat beribu ribu kilo beban. Helicopter sendiri di design dengan menciptakan lebar diameter blade menutupi luas pada tubuh heli yaitu X dan menyisakan ¼ sebagai kawasan control tail propeller pada heli yaitu Y, ini bertujuan biar daya tekanan helicopter bisa menutupi area tubuh heli untuk terbang dan pada bab tail propeller di sisakan ¼ biar tekanan udara dari rotor head  tidak mempengaruhi tekanan pada tail propeller

                                                                                                Gambar 1.3


DRONE QUADCOPTER

                                                                                Gambar 1.4
Drone quadcopter memiliki 4 blade dan 4 mesin dengan mrmpuyai propeller fixed prop atau tetap sehingga untuk mengontrolnya setiap mesin harus berkoordinasi dengan mesin lainnya dengan mengurangi atau mempercepat putaran mesin.

Pada dasarnya drone jenis quadcopter  di control dengan electric dengan memnfaatkan kecepatan masing-masing mesin untuk mendapat arah yang kita inginkan menyerupai gambar 1.5 di bawah ini.

                                                                Gambar 1.5
Pada drone type quadcopter memiliki kriteria yang baik untuk digunakan dilahan sempit seta tidak terlalu berbahaya dibanding drone type heli, kita lihat dari karakter dari masing drone ini sendiri memiliki prinsip terbang yaitu menyerupai kita lihat drone type heli, pada drone heli memiliki 1 propeller utama sebagai daya angkat dengan kecepatan dan daya putar yang tinggi kita contohkan bila drone heli memiliki berat total body 1kg + berat perlengkapan menyerupai kamera dan misil 2kg +  berat tak terduga sekitar 3kg sebagai estimasi dan total berat 6 kg, maka mesin yang digunakan harus bisa mengangkat 6kg bobot heli dengan 1 mesin, bila 1mesin per rpm 1000 bisa mengangkat  1kg maka untuk mengangkat 6kg lebih yaitu 6 x 1000 = 6000 rpm untuk 1 mesin tunggal, bila kita kompare dengan dengan quadcopter dengan berat yang sama yaitu 6x 1000 = 6000 /  4(4mesin)  = 1500 rpm untuk  1mesin. Seperti halnya kita mengangkat meja besar sendiri maka kekuatan kita yang kita butuhkan sangat besar akan tetapi bila kita angkat dengan 4 orang maka kita hanya membutuhkan 1/4 dari tenaga kita lantaran antara berat dan tenaga sudah terbagi. Oleh lantaran itu drone heli jarang digunakan di tempat sempit lantaran berbahaya pada kuatnya putaran mesin di banding drone quadcopter yang setiap putaran hanya 1/4 dari setiap masing-masing mesin. Antara drone heli dan drone quadcopter mempunya kekurangan dan kelebihan yaitu:
Kekurangan:
Drone heli:
*sulit digunakan di area sempit
*kerumitan pada sistem mekanik
*harga mahal dibanding quadcopter
*sparepart sulit dicari dan banyak jenis partnya

Drone quadcopter:
*terlalu banyak mesin (4mesin)
*jangkauan pendek hanya 20-30 menit pemakaian (max) lantaran terbagi oleh 4 mesin
*type blade yang model fixed atau tetap sehingga untuk menciptakan drone lebih tinggi maka ke-4 mesin tersebut dipacu cepat (max) untuk medapatkan tekanan besar.
*tidak bisa memakai mesin jenis gasoline/nitro, hanya bisa memakai baterai (tetapi jenis stingray bisa memakai mesin sekaligus 2 yaitu hybrid)


Kelebihan:
Drone heli:
*jarak tempuh sangat jauh kerena bisa memakai mesin baterai dan mesin.
*lebih ekonomis dalam konsumsi materi bakar, lantaran model drone heli dikendalikan secara mekanin dan memiliki 2 mode dalam terbang yaitu mode 1 dengan memperlambat kecepatan mesin dan mengubah kemiringan blade pada posisi maximum, dan mode 2 dengan mempercepat kecepatan mesin dan mengubah kemiringan blade pada posisi min, dan bisa menciptakan fast respon dengan cara mempercepat mesin dan mengubah kemiringan  lade pada maksimum.
*fast respon manuver dalam penerbangan

Drone quadcopter:
*bisa digunakan ditempat yang sempit atau lahan yang terbatas
* tidak rumit menyerupai drone heli yang memakai sistem mekanik
*harga murah serta suku cadang sangat gampang dicari.

Dari kelebihan dan kekurangan itu drone mana yang kita pilih, semua alat ataupun technology memiliki kemampuan yang tak sama dan mempunya kelebihan serta kekurangan, pada drone heli banyak digunakan di dunia militer lantaran bisa membawa misil serta jangkauan drone tersebut yang sangat jauh lantaran bisa memakai mesin gasoline, sedangkan pada drone quadcopter lebih sering digunakan sebagai mainan atau keperluan di warga sipil menyerupai untuk photography, sebagai peliput media dll, serta harga yang murah dan gampang digunakan di area sempit atau terbatas. So,,,,jadi kalian pilih mana DRONE HELI atau DRONE QUADCOPTER,,,,


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengenal Lebih Bersahabat Perbedaan Drone Heli Dengan Drone Qadcopter"

Post a Comment