Ini Alasan Ilmiah Kenapa Cabe Pedas Dan Menciptakan Bibir Memerah
Ini alasan ilmiah kenapa cabai pedas dan bisa menciptakan bibir merah
Cabai atau cabai merupakan zat aditif alami yang dipakai sebagai materi untuk menghasilkan rasa pedas pada kuliner sehingga menciptakan rasa kuliner menjadi lebih nikmat. Tapi tahukah kau kenapa cabai itu bisa menciptakan bibir menjadi merah dan pedas? Berikut klarifikasi ilmiah disertai dengan beberapa fakta.
"Ini ialah capsaicin, senyawa pemberi sensasi pedas dalam cabai. Senyawa ini memberi sensasi "membakar" jikalau dikenakan pada membran maupun jaringan. Tata nama IUPAC capsaicin ialah 8-metil-N-vanilil-6-nonana mida.
Rasa pedas yang ditimbulkan oleh kegiatan mengonsumsi cabai dikarenakan di dalam cabai mengandung Capsaicin. Capsaisin terdapat pada biji dan pada urat kawasan biji itu menempel, untuk mengurangi rasa pedas pada cabai biasanya orang akan membuang biji cabai. Capsaicin ini mempunyai khasiat utama dalam buah cabai sebagai agent fibrinolytic yang diyakini oleh hebat kedokteran sanggup mengatasi penyakit jantung koroner yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah jantung. Nah, selain itu, biro fibrinolisis ini merupakan keadaan di mana pecahnya biro pembeku darah yang disebut fibrin lantaran kegiatan pengumpalan (koagulasi). Enzim fibrinolitik ini mempunyai kegunaan untuk mencegah terjadinya gumpalan atau pembekuan darah dan juga enzim ini akan menghancurkan fibrin bila luka telah sembuh. Ternyata mengonsumsi cabai dalam skala yang sempurna dan tidak hiperbola justru sangat dianjurkan untuk menghilangkan penyumpatan pembuluh darah lho! Tidak selamanya cabai itu berbahaya bagi kesehatan.[1]
Rasa pedas yang ditimbulkan oleh kegiatan mengonsumsi cabai dikarenakan di dalam cabai mengandung Capsaicin. Capsaisin terdapat pada biji dan pada urat kawasan biji itu menempel, untuk mengurangi rasa pedas pada cabai biasanya orang akan membuang biji cabai. Capsaicin ini mempunyai khasiat utama dalam buah cabai sebagai agent fibrinolytic yang diyakini oleh hebat kedokteran sanggup mengatasi penyakit jantung koroner yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah jantung. Nah, selain itu, biro fibrinolisis ini merupakan keadaan di mana pecahnya biro pembeku darah yang disebut fibrin lantaran kegiatan pengumpalan (koagulasi). Enzim fibrinolitik ini mempunyai kegunaan untuk mencegah terjadinya gumpalan atau pembekuan darah dan juga enzim ini akan menghancurkan fibrin bila luka telah sembuh. Ternyata mengonsumsi cabai dalam skala yang sempurna dan tidak hiperbola justru sangat dianjurkan untuk menghilangkan penyumpatan pembuluh darah lho! Tidak selamanya cabai itu berbahaya bagi kesehatan.[1]
Kenapa bibir kita menjadi merah sehabis mengonsumsi cabai?
Nah, alasan kenapa bibir menjadi merah sehabis mengonsumsi cabai ini diakibatkan oleh rasa panas yang terkandung dalam cabai itu sendiri, tepatnya pada capsaicin, kandungan capsaicin yang banyak ini lah yang akan menciptakan pembuluh darah di bibir kita membengkak sehingga menjadi memerah.
[1] U. Sumpena, 2013. "Penetapan Kadar Capsaicin Beberapa Jenis Cabai (Capsicum sp) di Indonesia". Jurnal Ilmu Pertanian. Vol (9), No.(2), h. 9-16.
0 Response to "Ini Alasan Ilmiah Kenapa Cabe Pedas Dan Menciptakan Bibir Memerah"
Post a Comment