7 Manfaat Jagung Bagi Ibu Hamil

Indonesia merupakan suatu negara dengan masakan pokoknya yaitu nasi, akan tetapi terdapat beberapa masakan pokok lainnya contohnya sagu, singkong dan jagung. Jagung merupakan tanaman yang bisa menghasilkan karbohidrat sebagai sumber energi. Tumbuhan berjulukan ilmiah Zea mays ssp. Mays ini, mempunyai banyak sekali macam manfaat selain sebagai masakan pokok contohnya untuk ibu hamil.

Tanaman yang berasal dari Amerika Latin dan yang termasuk ke dalam famili Poaceae ini mempunyai banyak sekali macam kandungan nutrisi. Dari 100 gr jagung yang diteliti, ditemukan kandungan nutrisi diantaranya yaitu:

• Air sebanyak 63,5 gr
• Energi sebesar 129 kal
• Protein sebanyak 4,1 gr
• Lemak sekitar 1,3 gr
• Karbohidrat kurang lebih 30,3 gr
• Serat sebanyak 2,9 gr
• Kalsium sebesar 5 gr
• Zat besi sekitar 1,11 mg
• Vitamin A, B1, C sebanyak 117 IU, 0.18 g dan 9 mg

Salah satu jenis jagung yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil yaitu jagung cantik yang rendah akan kalori dan rendah lemak. Dalam satu tangkai besar jagung manis, terdapat 120 kalori dengan 1,9 gr lemak dan mempunyai kandungan gula sebesar 8,9 gr dengan kandungan karbohidrat total yaitu 26,7 gr. Serat dan protein yang terkandung dalam jagung cantik sebesar 3 gr dan 5 gr per tangkai besar.

Dengan kandungan serat sebesar 3 gr per tangkai besar, sanggup membantu ibu hamil untuk sanggup mengatasi dan mencegah terjadinya sembelit yang biasanya terjadi pada trimester pertama atau pada awal kehamilan. Terjadinya sembelit terjadi alasannya yaitu produksi dari hormone progesteron yang sanggup menghipnotis usus sehingga sistem pencernaan dari ibu hamil menjadi lebih lambat dibandingkan dengan sistem pencernaan normal. Tidak hanya jenis jagung manis, namun jenis jagung lainnya yang sanggup dimakan untuk memperingan kinerja usus ibu hamil.

Jagung merupakan salah satu sumber penghasil asam folat dan vitamin B12 yang terbaik. Dengan adonan dari kedua vitamin tersebut, sanggup membantu untuk menurunkan resiko cacat pada janin contohnya kondisi spina bifida yang menghipnotis sistem syarat serta tulang belakang pada bayi. Jagung yang dikonsumsi sebaiknya diolah dengan cara direbus untuk membantu dalam pencegahan hidrosefalus pada bayi.

Jagung juga berfungsi sebagai pemelihara kesehatan jantung untuk ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Kandungan karoteniod, vitamin C dan bioflavonoid sanggup membantu untuk mengendalikan jumlah kolesterol yang ada dalam darah. Jika kolesterol tinggi, maka akan menjadikan penyakit jantung dan beberapa penyakit kardiovaskulat yang lain. Selain itu, jantung sanggup menjadi sumber tenaga bagi ibu hamil alasannya yaitu jagung kata akan protein. Dengan mengkonsumsi jagung, akan membantu untuk memperkuat tubuh ibu hamil yang akan merasa lemah alasannya yaitu mual dan muntah yang biasanya terjadi pada 3 bulan pertama. Jagung juga sanggup membantu untuk mencegah anemia pada ibu hamil alasannya yaitu mengandung zat besi, folat dan vitamin B.

Manfaat jagung untuk janin dalam kandungan yaitu:

1. Membantu untuk membangun sistem memori janin sehingga akan menghipnotis kecerdasan dikala lahir.
2. Mencegah terjadinya cacat otot bayi dikala lahir.
3. Memacu fungsi otak janin.
4. Membentuk perkembangan tulang dan otot alasannya yaitu zat besi, fosfor, magnesium.
5. Mencegah kekurangan berat tubuh pada janin.
6. Membantu untuk memelihara kesehatan denyut jantung dan meningkatkan pembangunan dari sinyal jantung serta syaraf sentra janin.
7. Untuk memelihara kesehatan mata pada bayi alasannya yaitu jagung mengandung betakaroten, xanthin dan lutein.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: