11 Manfaat Kacang Kedelai Dan Kandungan Gizi Didalamnya
Kacang kedelai ialah salah satu jenis polong-polongan yang mempunyai kandungan nutrisi yang begitu baik untuk tubuh. Di Indonesia banyak sekali olahan kacang kedelai misalnya menyerupai tahu, tempe, sampai susu kedelai. Bahkan di beberapa negara menyerupai Cina dan Jepang, kedelai di jadikan sebagai salah satu kuliner yang sering di konsumsi penduduknya. Hasilnya bisa Anda lihat, tingkat kesehatan negara tersebut memang jauh lebih tinggi. Sebenarnya apa kandungan gizi dari kacang kedelai ini?
Kandungan Gizi Kacang Kedelai
Selain dikonsumsi begitu saja, kedelai juga biasa dijadikan sebagai kuliner olahan. diantaranya tempe, tahu, susu kedelai, kecambah (tauge), tauco, kembang tahu, oncom, kecap dan lain sebagainya. Kacang kedelai ternyata mempunyai banyak sekali kandungan gizi.
Lemak, kacang kedelai sendiri mempunyai kandungan lemak, namun kandungan lemak yang berada di dalamnya yakni lemak tak jenuh menyerupai asam linolenat serta asam omega 3. Istimewanya ialah hadirnya omega 3.
Protein, kedelai sangat kaya dengan kandungan protein. Kandungan protein nabati yang ada di dalam kedelai ini sangat di sarankan untuk para vegetarian. Fungsi protein ini sangat penting untuk membantu membangun sel yang ada di tubuh.
Serat, mungkin kita berfikir serat hanya terdapat di dalam buah-buahan, namun pada kenyataannya kedelai mempunyai 8 gram serat, namun untuk kedelai yang telah mengalami masa pengolahan.
Kalsium, kedelai merupakan sumber kalsium yang sangat baik bila Anda bandingkan dengan banyak sekali kacang-kacangan yang lainnya. Akan tetapi pengolahan kedelai juga bisa mempengaruhi kandungan kalsium.
Lechitin, ia akan menghasilkan senyawa choline. Senyawa ini sangat mempunyai kegunaan untuk metabolisme tubuh, bahkan zat choline akan membantu metabolisme lemak yang sering tersendat di hati. Choline ini akan melindungi organ hati.
Selain itu, kacang kedelai juga merupakan makanan sumber vitamin A, vitamin B kompleks, dan vitamin E, serta fosfor, magnesium, juga zat besi. Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat pada table kandungan gizi kacang kedelai (Soybeans) di bawah ini:
| Tabel Kandungan Gizi dalam 100 gram Kacang Kedelai | |
|---|---|
| Energi | 286 kal |
| Protein | 30,2 g |
| Lemak | 15,6 g |
| Karbohidrat | 30,1 g |
| Serat | 4,9 g |
| Kalsium | 196 mg |
| Fosfor | (506) mg |
| Besi | 6,9 mg |
| Vitamin A | 95 IU |
| Vitamin B1 | 0,93 mg |
| Vitamin C | – |
| Air | 20 g |
(Sumber: Menu Sehat)
Manfaat Kacang Kedelai bagi Kesehatan
Berikut ialah manfaat kesehatan yang bisa Anda peroleh dari kedelai, seperti:
1. Meningkatkan metabolisme. Kedelai ialah sumber protein nabati yang sangat tinggi. Bila Anda mempunyai protein yang sangat cukup di tubuh, fungsi metabolisme pun akan meningkat jauh lebih besar. Protein sendiri ialah blok yang berfungsi sebagai pembangun sel serta pembuluh darah.
2. Diet sehat. Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan secara sehat, Anda boleh mencoba kacang yang satu ini, kedelai mampu mengurangi nafsu makan, sehingga akan membantu Anda untuk mengurangi kebiasaan makan yang berlebihan.
3. Pencegah kanker. Kacang kedelai mempunyai kandungan antioksidan sehingga baik untuk mengurangi risiko banyak sekali macam kanker. Salah satunya yakni kanker payudara. Antioksidan yang dimilikinya juga bermanfaat untuk menetralisir radikal bebas. Radikal bebas ini bisa mengakibatkan sel sehat bermutasi menjadi sel kanker.
4. Menjaga kesehatan jantung. Kedelai sebetulnya memang mempunyai kandungan lemak, namun bukan lemak jenuh, kuliner yang mempunyai kandungan lemak tidak jenuh akan membantumenurunkan kolesterol yang berlebih.
5. Menopause. Ketika perempuan menginjak menopause, kadar estrogen yang berada di dalam tubuhnya akan mengalami penurunan secara signifikan. Kacang kedelai akan bisa menurunkan tanda-tanda menopause menyerupai mood yang berubah secara drastis, lebih lapar. Menopause ini bisa menjadi masa yang begitu traumatis untuk banyak wanita, namun pengonsumsian kedelai bisa menjadi cara jitu untuk mengatasi transisi ini.
6. Osteoporosis. Kandungan kalsium yang tinggi menimbulkan kedelai sebagai salah satu kuliner untuk menguatkan tulagn dan mencegah pengeroposan yang dikenal sebagai osteoporosis. Selain itu, kedelain mengandung Fitoestrogen yang berfungsi memperkuat tulang. Serta kandungan proteinnya mencegah pengeluaran kalsium lewat urine.
7. Mencegah anemia. Tempe merupakan salah satu olahan kedelai yang kaya gizi dan manfaat. Salah satu keuntungannya adalah mencegah anemia atau kekurangan sel darah merah. Hal ini sebab selain kandungan zat besi tempe juga bisa meningkatkan acara vitamin B12 yang berperan dalam pembentukan sel-sel darah merah.
8. Diabetes melitus. Kandungan serat, vitamin B kompleks, serta kandungan asam aminonya menciptakan kedelai menjadi kuliner tepat untuk penderita diabetes. Kandungan seratnya juga ikut membantu mengendalikan kadar gula darah.
9. Menyehatkan pencernaan. Kandungan serat dalam kacang kedelai dan produk olahannya membantu kontraksi otot perut sehingga mencegah sembelit. Kandungan antibakterinya juga dapat mencegah diare.
10. Anti aging. Sebagai kuliner yang kaya serat, kacang kedelai mengandung banyak antioksidan. Jika dikonsumsi secara teratur sanggup mencegah penuaan dini. Tapi harus dibarengi dengan gaya hidup sehat dan olahraga rutin.
11. Manfaat lain. Kacang kedelai juga mengandung magneisum yang berfungsi mengatur tekanan darah. Kandungan fosfornya juga berfungsi untuk menjaga kekuatan tulang dan gigi.
Bagaimana? Masih ragu dengan manfaat yang dimiliki oleh kacang kedelai? Kedelai sendiri dianggap sebagai salah satu protein yang sangat lengkap. Hal ini dikarenakan sebab adanya kandungan asam amino esensial yang berada di dalamnya. Jadi, sudah terperinci bukan bila kacang ini selain lezat juga sangat menyehatkan untuk tubuh. Kacang kedelai ini baik tidak hanya untuk mereka yang ingin melaksanakan diet atau masa transisi menopause.
0 Response to "11 Manfaat Kacang Kedelai Dan Kandungan Gizi Didalamnya"
Post a Comment