Yang Harus Diperhatikan & Jangan Dilakukan Saat Menciptakan Logo Perusahaan
Membuat suatu desain memang tidak semudah yang dibayangkan, namun juga tak perlu dibentuk rumit sehingga membuang-buang waktu. Terutama dalam menciptakan logo perusahaan, dimana para desainer harus memperhatikan banyak aspek dan tidak membuatnya secara asal-asalan. Logo memang tampaknya sepele dan hanya sebagai penanda, namun logo juga memegang peranan penting alasannya itulah identitas visual suatu brand atau perusahaan. Selain itu logo yang baik akan memperlihatkan representasi yang berpengaruh di benak maupun pikiran customer.
Berikut ini yaitu hal-hal yang perlu diperhatikan dikala anda menciptakan suatu desain logo perusahaan. Terdapat hal yang perlu anda lakukan, namun juga terdapat beberapa hal yang sebaiknya tidak anda lakukan, check this out!
Yang Perlu Diperhatikan
- Make it Simple
Jargon “Simple is The Best” atau “keep it simple” bukanlah isapan jempol belaka. Konsep desain yang sederhana dan gampang dikenali yaitu strategi branding yang sangat efektif dan efisien. Anda tidak perlu memaksa orang lain untuk melihat desain logo anda yang rumit dan sulit untuk diingat. Bukan berarti desain dengan banyak variasi itu jelek dan “haram”, maksudnya yaitu anda harus menyesuaikan aksara yang ingin dibangun oleh perusahaan atau brand dengan visualisasi desain logo yang tepat.
Coba anda lihat logo Nike. Secara teknis, orang awam yang tak paham desain pun niscaya bisa menciptakan logo semacam itu. Namun bukan itu esensinya, pada dasarnya yaitu bagaimana sang desainer bisa menciptakan konsep secara baik dengan pertimbangan aspek psikologi yang tepat. Tanpa perlu perhiasan nama brand, semua orang pribadi tahu jikalau itu yaitu logo Nike.
- Buatlah Menjadi Fleksibel
Anda perlu ingat, bahwa logo anda tidak hanya akan tampil pada satu media saja. Bila menerapkan integrated marketing, anda niscaya akan melaksanakan promosi di media online, media cetak, bahkan media televisi. Dan pada setiap media yang berbeda, anda tentunya akan kesulitan bila hanya memakai satu logo yang itu-itu saja. Perlu adaptasi warna atau variasi logo. Maka dari itu anda perlu menciptakan logo yang dinamis dan fleksibel.
Contohnya logo Apple. Meskipun mereka mempunyai bentuk logo yang saklek, namun mereka bisa menyesuaikan logo mereka dengan memberi sentuhan warna yang berbeda namun tetap terasa dinamis.
Contohnya logo Apple. Meskipun mereka mempunyai bentuk logo yang saklek, namun mereka bisa menyesuaikan logo mereka dengan memberi sentuhan warna yang berbeda namun tetap terasa dinamis.
- Perhatikan Aspek Filosofi atau Makna
Logo yang baik merupakan logo yang mempunyai makna didalamnya. Karena logo merupakan corporate identitiy, bukan hanya sekedar penyajian grafis semata. Makna tersebut sanggup divisualisasikan dari warna logo, bentuk logo, maupun slogan yang menyatu dengan logo.
Seperti logo Puma berikut ini yang mempunyai makna khusus dibaliknya. Logo Puma mempunyai gambaran Puma melompat, binatang dinyatakan disebut macan kumbang atau singa gunung. Aktif baik siang dan malam, itu yaitu binatang yang berpengaruh dan pemburu hebat yang sanggup melompat ke maksimum 20 kaki tinggi dalam single bounce. Dengan memasukkan makhluk dalam logo Puma, perusahaan telah diringkas arti lengkap produk yang menjadi identitas yang kuat. Logo Puma sendiri ciri keandalan merek dan produk-produknya.
Seperti logo Puma berikut ini yang mempunyai makna khusus dibaliknya. Logo Puma mempunyai gambaran Puma melompat, binatang dinyatakan disebut macan kumbang atau singa gunung. Aktif baik siang dan malam, itu yaitu binatang yang berpengaruh dan pemburu hebat yang sanggup melompat ke maksimum 20 kaki tinggi dalam single bounce. Dengan memasukkan makhluk dalam logo Puma, perusahaan telah diringkas arti lengkap produk yang menjadi identitas yang kuat. Logo Puma sendiri ciri keandalan merek dan produk-produknya.
Yang Jangan Dilakukan
- Jangan Terlalu Rumit dan Variatif
Untuk desain logo, sebaiknya terapkan konsep yang sederhana. Anda harus tetap mengingat, bahwa logo merupakan identitas suatu perusahaan, bukan karya seni. Kaprikornus pentingkan fungsi dibanding selera pribadi. Mungkin anda mempunyai kemampuan teknis yang mumpuni, namun anda juga harus bisa menyesuaikan fungsi dengan konsep logo.
- Hindari Klise
Desain yang simpel bukan berarti pasaran atau kuno. Anda harus memikirkan pula mengenai perkembangan zaman. Jangan hingga ada perusahaan lain yang mempunyai logo yang menyerupai dengan logo anda. Contohnya yaitu logo yang menampilkan nama perusahaan, itu sudah termasuk klise. Buatlah logo yang kreatif, meski tidak mencantumkan nama perusahaan namun tetap menginterpretasikan perusahaan anda.
- Jangan Asal-Asalan Memberikan Warna Logo
Warna merupakan aspek logo yang perlu menerima perhatian khusus. Dalam pembuatan logo perusahaan, anda harus bisa menyaring warna yang Anda inginkan. Anda tidak bisa meremehkan kekuatan denah warna. Warna mempunyai kekuatan untuk mensugesti perasaan dan emosi.
Mengapa rata-rata restoran cepat saji dunia mempunyai unsur merah dalam logonya, seperti; Pizza Hut, Mc’Donald, KFC, dan lain sebagainya? Menurut survei yang dilakukan oleh perusahaan cokelat, Green & Black, ditemukan bahwa masakan yang berwarna merah akan meningkatkan selera makan seseorang dibanding warna lain. Selain itu masakan berwarna merah juga diklaim bisa menciptakan perasaan seseorang menjadi lebih bahagia. Secara umum warna merah memang merangsang nafsu makan seseorang.
Mengapa rata-rata restoran cepat saji dunia mempunyai unsur merah dalam logonya, seperti; Pizza Hut, Mc’Donald, KFC, dan lain sebagainya? Menurut survei yang dilakukan oleh perusahaan cokelat, Green & Black, ditemukan bahwa masakan yang berwarna merah akan meningkatkan selera makan seseorang dibanding warna lain. Selain itu masakan berwarna merah juga diklaim bisa menciptakan perasaan seseorang menjadi lebih bahagia. Secara umum warna merah memang merangsang nafsu makan seseorang.
0 Response to "Yang Harus Diperhatikan & Jangan Dilakukan Saat Menciptakan Logo Perusahaan"
Post a Comment